Pebayuran Bekasi – Dalam rangka penanganan kekeringan yang tengah melanda beberapa wilayah di Kabupaten Bekasi, Danramil 11 Pebayuran, Kapten CKE Ibrahim, menghadiri kegiatan Aksi Daerah Tanggap Darurat Bencana Kekeringan Tahun 2024. Acara tersebut diselenggarakan di Kampung Teluk Bango RT 03 RW 01, Desa Karangharja, Kecamatan Pebayuran, pada Sabtu (31/8/2024), Kegiatan di buka dengan di awali pemberian santunan untuk anak yatim-piatu
Camat Pebayuran, Hasyim Adnan Adha, saat membuka acara tersebut, menyampaikan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Bekasi dan tengah mempersiapkan langkah-langkah konkret untuk mengatasi dampak kekeringan yang disebabkan oleh rendahnya curah hujan selama beberapa bulan terakhir. “Kami fokus pada penanganan kebutuhan air masyarakat, terutama di daerah-daerah yang terdampak paling parah,” ujar Camat dalam sambutannya.
Melalui sesi video conference, Camat Pebayuran bersama Danramil 11 Pebayuran dan jajaran Muspika, berkomunikasi langsung dengan Pj Bupati Bekasi dan jajaran dinas terkait, seperti Dinas Pertanian dan Dinas Sosial, guna mempercepat proses pendataan dan penyediaan bantuan ke wilayah terdampak. “Kita harus bekerja sama dan bergerak cepat agar masyarakat segera mendapatkan air,” tegas Camat Hasyim.
Kapten CKE Ibrahim, Danramil 11 Pebayuran, saat dimintai keterangan, menegaskan komitmen TNI untuk mendukung penuh upaya pemerintah daerah. Ia menyatakan bahwa Koramil 11 Pebayuran dan Kodim 0509/Kabupaten Bekasi akan bersinergi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi dalam menangani kekeringan yang paling parah. “Kami telah memulai langkah awal seperti pompanisasi di beberapa desa di Kecamatan Pebayuran, dan akan terus bekerja sama dengan BPBD untuk memberikan bantuan yang lebih luas,” jelasnya.
Dalam acara tersebut, Pj Bupati Bekasi juga menyampaikan bahwa beberapa wilayah yang terdampak parah oleh kekeringan meliputi Kecamatan Pebayuran, Kecamatan Cabangbungin, dan Kecamatan Sukatani. Danramil 11 Pebayuran juga menambahkan bahwa pihaknya sedang berkoordinasi untuk mendapatkan dukungan tambahan, guna memastikan penanganan kekeringan dapat dilakukan secara optimal.
Acara ini turut dihadiri oleh Ani, Kabid BPBD, Basarnas Kabupaten Bekasi, serta sejumlah pejabat lain, seperti PMI Kabupaten Bekasi, PPL Pertanian Endah Lestari S.P., para Danramil, para Kapolsek, Babinsa, dan Bimaspol dari berbagai kecamatan di Kabupaten Bekasi.
Kegiatan Aksi Daerah Tanggap Darurat ini diharapkan menjadi langkah awal yang efektif dalam mengatasi krisis air di Kabupaten Bekasi serta meringankan beban masyarakat yang terdampak langsung oleh bencana kekeringan ini.