JSTNEWS COM – Tanggamus . Sebuah kios tambal ban di Pekon Negeri Agung, Kecamatan Talang Padang, Kabupaten Tanggamus, dilalap si jago merah pada Sabtu sore (01/03/25) sekitar pukul 18.20 WIB. Insiden ini menyebabkan pemilik kios, Fajar (45), mengalami luka bakar serius di bagian tangan dan wajah. Korban segera dilarikan ke RS Mitra Husada untuk mendapatkan perawatan intensif.
Menurut keterangan Holita (54), seorang saksi mata yang rumahnya berada di dekat lokasi, awal mula kebakaran terjadi secara tiba-tiba. “Awalnya saya mencium bau hangus saat sedang di dalam rumah karena waktu itu menjelang buka puasa. Tidak lama kemudian, saya melihat asap tebal keluar dari kios dan api langsung membesar,” ungkapnya.
Warga sekitar yang menyadari kejadian tersebut segera berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya sembari mengevakuasi korban. Fajar yang sempat terjebak di dalam kios mengalami luka bakar ketika mencoba menyelamatkan barang-barang miliknya. “Dia sempat mencoba menyelamatkan beberapa barang, tapi api sudah terlanjur membesar,” tambah Holita dengan nada prihatin.
Petugas pemadam kebakaran dari Pos Talang Padang tiba di lokasi tidak lama setelah mendapat laporan. Dengan kerja keras dan upaya maksimal, api akhirnya berhasil dikendalikan dalam waktu sekitar satu jam. Berkat kesigapan petugas dan warga, kebakaran tidak merembet ke bangunan lain di sekitarnya.
Kapolsek Talang Padang melalui petugas di lapangan menyampaikan bahwa penyelidikan masih berlangsung untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran. “Kami masih mengumpulkan keterangan saksi dan melakukan olah TKP untuk memastikan sumber api,” ujar pihak kepolisian.
Kerugian materiil akibat kebakaran ini masih dalam proses pendataan. Sementara itu, aparat desa mengimbau warga untuk lebih berhati-hati dalam penggunaan listrik dan memastikan instalasi dalam kondisi aman guna mencegah kejadian serupa di masa mendatang.
Kejadian ini menyisakan duka mendalam bagi keluarga korban dan menjadi pengingat betapa pentingnya kewaspadaan terhadap potensi bahaya kebakaran, terutama di kawasan padat aktivitas.
(Rilis Humas APPI DPC Tanggamus)