JST-NEWS.COM | YOGYAKARTA
“Pagi ini kita akan jalan sehat di zona inti kawasan Sumbu Filosofi, tempat yang akan dilewati yakni Magangan dan Keben merupakan atribut Sumbu Filosofi atau The Cosmological Axis of Yogyakarta and Its Historic Landmarks,” papar Haryawan Emir Nuswantoro, SS, SE Ketua LPMK Kadipaten saat memberikan sambutan sebelum Start peserta Jalan Sehat warga RW 15 Kadipaten Kemantren Kraton Kota Yogyakarta memperingati HUT Kemerdekaan RI, hari Minggu pagi (11/8). Start jalan sehat ditandai dengan melepasterbangkan 8 ekor burung emprit ke alam bebas, sebagai simbol cinta lingkungan.
Menurut Endang Werdiningsih, Ketua RW 15, bahwa jalan sehat diikuti 200 warga masyarakat, dengan route Start nDalem Pakuningratan ke arah timur melewati nDalem Prabeya, Kagungan Dalem Magangan, Kagungan Dalem Keben, Masjid Rotowijayan, Jl. Rotowijayan, Jl. Sidomukti dan Finish di nDalem Pakuningratan.
“Saya berharap warga Kadipaten memahami konsep Sangkan Paraning Dumadi yang terkandung dalam atribut bangunan Kawasan Sumbu Filosofi. Konsep yang dibuat Sri Sultan HB I ini merupakan ajaran falsafah Jawa yang adiluhung,” tutur Emir yang mengawali sambutannya dengan pekik Merdeka 3 x dan ditirukan peserta jalan sehat penuh heroik.
