JST-NEWS.COM | YOGYAKARTA
Lomba olahraga tradisional Komite Olahraga Masyarakat Kota Yogyakarta tahun 2024 berlangsung dengan meriah dan seru Sabtu, 08/12/2024 di lapangan olahraga SMKN 2 Yogyakarta Jl. A.M. Sangaji No.47, Cokrodiningratan, Kec. Jetis, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta 55233.
Drs. Rm. Budi Santoso Wakil Ketua KORMI Kota Yogyakarta selaku ketua panitia pelaksanaan lomba olahraga tradisional antar kemantren sekota Yogyakarta menyampaikan upaya bersama KORMI Kota Yogyakarta dalam memasyarakatkan olahraga tradisional dan mengolahragakan masyarakat sebagai pelestarian budaya olahraga tradisional dimana ada tiga jenis olahraga tradisional yang bisa diikuti oleh kontingen kemantren yaitu tandem bakiak putra dan putri, berjalan di atas papan balok putra dan putri perorangan dan egrang putra dan putri perorangan.
Drs. R. Kadarmanta Baskara Aji Ketua KORMI DIY hadir dalam pembukaan festival olahraga tradisional antar kemantren sekota Yogyakarta tahun 2024 memberikan apreasiasi yang tinggi, berharap sportifitas terjaga, sehat, bugar dan menjadikan bahagia
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kota Yogyakarta Drs. Yunianto Dwisutono membuka secara resmi festival olahraga tradisional antar kemantren, menyampaikan selain menjadi ajang olahraga tradisional masyarakat juga menjadi ajang silahturahmi yang mempererat hubungan sosial kemasyarakatan.
Ketua Dewan Juri Drs. Nuri Hartana, M.S. berupaya selalu memberikan pemahaman kepada seluruh peserta dan supporter akan kedisiplinan dan sportifitas dalam berolahraga meski dari juri memberikan banyak kelonggaran aturan permainan mengingat olahraga ini merupakan olahraga masyarakat untuk memperoleh kesehatan, kebugaran, gembira dan bahagia sembari terus melestarikan olahraga tradisional kita.
Dalam kesempatan terpisah Ketua KORMI Kota Yogyakarta Dra. Rr. Septi Sri Rejeki berharap pentingnya pelaksanaan lomba olahraga tradisional KORMI kota Yogyakarta sebagai ajang awal pencarian bibit pemain unggulan yang bisa berlanjut ke ajang olahraga selanjutnya baik ke tingkat DIY maupun nasional, KORMI kota juga memberikan penghargaan piala dan uang pembinaan sebagai penyemangat juang para pemain dalam mengikuti lomba tradisional ini.