Jawa Tengah – Februari di Hari Makna “Hitungan Per-bulan dalam 1 Dekade Tahun Terpendek, Masuk Ruwah di Kalender Jawi – Gak Perlu Manyun Gak Perlu Mubeng – Yaitu : Cukup Ada Special Moro Dadi As Pilihan di Hari Kasih Sayang, On Stay On Love Valentine Days”(1/2/2025).
Hai kota-kota mungil dibibir muter berbalik simbol arti kekuatan daya pikat jadi memilih dan memilah arti kekuatan lahir/bathin “kasih sayang – di hari ini terharu sampai mata pun belum tertutup, apalagi terkunci oleh gembok.
Bisa di buka sambil duduk manis sambil manggut-manggut gelayutan kaki pada papan panjang bertali membentang dari atas mengunci diri, ini ada makna Valentine Days”.
1 Februari putaran pena redaksi di JST-NEWS memutar kan gak sempat tidur berbuat baringan kursi panjang membentang diruas depan rumah lalu katakan ; Aku Sayang Lama Tak Berbatas, Hingga Rindu Kasih Sayang Selalu Amanah Melekat sesampai waktu Duduklah bersandar diskusi menyandarke’pundak mu.
Nyebelin banget gak iya guys pecinta pembaca di satu sisi bukan dua sisi berpangku tangan menepuk tampik merusak kridible konduite cinta dalam perjalanan ketulusan mutlak di sanubari akal pikiran “tak lepas dari kalimat, Kowe ngangeni”.
So nice So Sweet kali ini di Februari, tak jadi luka dalam paling-paling bumbune tidur teriang arti bathin kepastian nyata tanpa membohongi tujuan kebenaran rasa.
Oh iya, sobat? Adakah yang lahir di bulan Ruwah masuk hitungan tanah leluhur adat istiadat Jawi di weton tanpa waton! Yang pasti nya, weton ada – tapi waton masing-masing mengenal pengelolaan dari sikap individu berdiri cara konseptual emban membentuk.
Februari di bulan kedua, antara usia hari 28/29 bahkan jejaring sosial sampai tak jarang tembus 30 dalam se-bulan.
ini ada kamu kah? atau ada kalian yang masih jomblo, atau duda, atau janda/bahkan trilionir psikis nya (simpanan).
Wakwau … !!! simpanan simpedes tabungan bisa rumit, satu aja gak abis. Apalagi 2 bahkan 4 ditembus satu bulan ini.
Upssss, jangan sampai ya … Guys!!! nanti kebo bule gak bisa masuk dari sudut demi pertahanan mulia. Bertahan untuk arti kehidupan bijak dan mulia didasari keikhlasan, kesungguhan, kebenaran, keberanian taat pada hasil makna februari pasti terus dijemput.
Non paksaan dari beberapa sudut hingga menyudutkan.
yang miliki pasangan asli, bahkan umpet-umpetan, sudah saatnya di Februari “sadar diri bilamana telah takdir diujian kelulusan kalimat bicara/lisan tulus dan ikhlas benar tanpa perpanjangan pembohongan publik”, sakit nya pasti akan menembus lambat laun malaikat ruh-Nya dicari hingga titik kematian kembali diwaktu sakit.
Cara membentuk bulan makna februari adalah masuk juga di akhir esok Perjalanan nya pun ada nilai kemanusiaan yang saling berhubungan di ramadhan (panas) hari panas, lupa kah? Pengujian digembleng pada bulan suci umat Islam yaitu Ramadhan.
Rajab baru saja terlewati beberapa hari lalu, katakan aku tetap menjaga. itulah, arti bakti ketaatan ilmu ukhrowiyah dan maknawiyah di lintas agama Islam menela’ah.
punya teman, sobat, rekan, sekarang pun lebih hati-hati berkomunikasi.
Karena, masih jiwa ruh-Nya kurang lebih mengenal diri-Nya.
Demikian rujukan kerukunan cinta kasih bagi yang kangen-kangenan, sampai melukai hati seseorang (secepatnya memohon maaf, sebelum ajal hadir di pusara ramadhan jatuh pada bulan ini).
kisah ini berawal dari lisan, tentang akadu lil’haq wa-ala alisanu bi sir. jangan pake “sir”, sebelum hanya sebatas kepuasan dunia saja memilih/melompat karena ketakutan terbongkar setelah diketahui (mengumpat tak ada habisnya).
apakah ada Februari, esok masih menitipkan tiupan terompet sebelah kiri?
bisa kah stop your hand (blokir kado terbaik, tanpa harus minum kopi pahit mu bicara yang terus lama mengenal – sebuah klasik alibisionis).
selamat pagi, selamat siang, selamat sore, hingga malam masih ada arti perbuatan dan hati tertitip bakti mulia hati ini. HR.Muslim”.
Oh, iya yang ulang tahun (Milad di 2 Februari 2025 – Semoga diberikan selalu kasih Tuhan Yesus Memberkati di seluruh dunia pada poros kegiatan, kehidupan, baik dan benar nya) Thxs
“saatnya esok diri ini, kembali ke pangkuan Gusti-Nya”.
Red©1/2/2025/Jawa Tengah/JST-NEWS