JSTNEWS COM – Bandar Lampung Dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Tentara Nasional Indonesia (TNI), ribuan warga memadati Lapangan Saburai, Enggal, Bandar Lampung, pada Minggu (22/9), untuk menghadiri acara Bersholawat dan Doa Lintas Agama yang dipimpin oleh ulama kharismatik Habib Luthfi bin Yahya. Acara ini menjadi simbol kuat persatuan dan keberagaman yang merangkul seluruh lapisan masyarakat.
Ketua DPD Asosiasi Pewarta Pers Indonesia (A-PPI) Tanggamus, Jeni Hevi, turut mengapresiasi pelaksanaan kegiatan yang sarat makna ini. “Acara seperti ini sangat penting, karena tidak hanya memperkuat hubungan antaranggota TNI, tetapi juga menjalin solidaritas antara masyarakat dari berbagai latar belakang,” ungkap Jeni dengan penuh rasa bangga.
alam kegiatan tersebut, Asril Irawan, Sekretaris DPD A-PPI Tanggamus, hadir mewakili pengurus A-PPI Tanggamus sebagai bentuk dukungan terhadap TNI. “Kehadiran kami di sini adalah wujud apresiasi dan penghormatan atas dedikasi TNI dalam menjaga kedaulatan bangsa. Kami berharap TNI terus menjadi garda terdepan dalam menjaga keutuhan NKRI,” ujar Asril dengan penuh hormat.
Suasana damai dan khidmat terasa kental ketika ribuan peserta melantunkan sholawat bersama yang dipimpin oleh Habib Luthfi. Doa dari para pemuka agama lintas iman juga mengisi momen tersebut, memperlihatkan keberagaman sebagai kekuatan yang mempersatukan bangsa.
Momen yang paling menyentuh hati adalah ketika sekitar 2.000 anak yatim dari berbagai daerah di Lampung menerima santunan. Keberadaan mereka memperkuat makna dari acara ini, bahwa kepedulian sosial dan semangat berbagi harus selalu melekat dalam setiap kegiatan spiritual.
Acara ditutup dengan penyalaan lilin bersama sebagai simbol perdamaian dan persatuan. Setiap lilin yang menyala mengingatkan akan pentingnya kebersamaan dalam perbedaan, sebuah pesan yang sangat relevan dengan situasi bangsa saat ini.
“Kami berharap semangat persatuan ini dapat terus terjaga, karena hanya dengan bersatu kita bisa menjaga keutuhan bangsa dan menghormati perbedaan,” tutup Asril dengan penuh keyakinan.
Dengan terlaksananya acara ini, HUT ke-79 TNI tidak hanya menjadi ajang perayaan kekuatan militer, tetapi juga simbol persatuan dalam keberagaman yang harus selalu dijaga ( Kurdi)